Apa itu penandaan laser dan cara kerja mesin penandaan

Penandaan laser adalah proses menandai suatu permukaan secara permanen menggunakan berkas cahaya terfokus. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai jenis laser termasuk laser serat, laser CO2, laser berdenyut, dan laser kontinu.

Tiga aplikasi penandaan laser yang paling umum adalah:

Pengukiran laser: menciptakan tanda yang dalam dan permanen yang tahan terhadap keausan

Pengetsaan Laser: Membuat tanda permanen dengan kontras tinggi dengan kecepatan tinggi.

Laser Annealing: Membuat tanda di bawah permukaan tanpa mempengaruhi logam dasar atau lapisan pelindungnya.

Mesin penandaan laser dapat menandai berbagai macam material seperti baja, aluminium, baja tahan karat, polimer, dan karet. Biasanya digunakan untuk mengidentifikasi suku cadang dan produk dengan kode batang 2D (Matriks Data atau kode QR), nomor seri alfanumerik, nomor VIN, dan logo.

Bagaimana cara kerja mesin penandaan laser?

Untuk menghasilkan tanda yang tahan lama, sistem penandaan laser menghasilkan berkas cahaya terfokus yang mengandung energi dalam jumlah besar. Saat sinar laser mengenai suatu permukaan, energinya ditransfer dalam bentuk panas, sehingga menimbulkan tanda hitam, putih, dan terkadang berwarna.

Ilmu Laser

Sinar laser dihasilkan oleh reaksi yang disebut "LASER", yang merupakan singkatan dari Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation. Pertama, material khusus tereksitasi dengan energi, menyebabkannya melepaskan foton. Foton yang baru dilepaskan kemudian menstimulasi materi lagi, menghasilkan lebih banyak foton. Ini menghasilkan jumlah foton (atau energi cahaya) yang eksponensial di rongga laser. Akumulasi energi ini dilepaskan dalam bentuk sinar koheren tunggal, yang diarahkan ke sasaran menggunakan cermin. Tergantung pada tingkat energinya, ia dapat mengetsa, mengukir, atau menganil permukaan dengan sangat presisi. Meskipun penanda laser yang berbeda dapat menandai bahan yang berbeda, energi laser diukur dalam panjang gelombang atau nanometer (nm). Panjang gelombang tertentu digunakan untuk aplikasi berbeda dan hanya dapat dihasilkan oleh jenis laser tertentu.